Real Madrid Gagal Kalahkan Elche, Zidane Ngambek
Real Madrid Gagal Kalahkan Elche, Zidane Ngambek
Real Madrid cuma pulang membawa satu poin waktu bertandang ke markas Elche didalam lanjutan Liga Spanyol. Pelatih El Real, Zinedine Zidane, tak bahagia bersama hasil yang dipetik anak-anak asuhnya.
Bermain di Estadio Martinez Valero, Kamis (31/12/2020) dini hari WIB, gol Luka Modric di menit ke-20 berhasil dibalas tuan rumah melalui penalti Fidel Chaves di babak kedua. Skor 1-1 menyadari mengecewakan bagi Madrid, mengingat mereka mempunyai banyak peluang.
Sebanyak 14 tembakan dilepas Madrid, enam di antaranya mengarah ke gawang Elche. Dani Carvajal, Toni Kroos, Lucas Vazquez, Sergio Ramos, Marcelo, sampai Marco Asensio bergantian mengancam gawang Edgar Badia, tetapi seluruhnya tak berujung gol.
Hasil ini membuat Madrid gagal melekat ketat Atletico Madrid di puncak klasemen waktu LaLiga. Los Blancos kini tertinggal dua poin berasal dari rival sekotanya itu. Tak heran jika Zidane kecewa.
“Perasaan saya tidak bagus, sebab kami mempunyai sejumlah peluang tetapi gagal membunuh lawan lebih cepat. Saat mereka menyamakan kedudukan, mereka menumpuk pemain di belakang dan itu tambah menyulitkan,” kata Zidane seusai laga, dikutip Marca.
“Kuncinya adalah gol kedua, tetapi kami tak bisa mencetaknya. Lalu mereka bermain bertahan dan kami tak bisa membongkarnya, kendati kami mempunyai lebih dari satu kesempatan.”
Zidane dikritik sebab telat jalankan pergantian pemain. Eden Hazard baru turun di menit ke-77, lantas Federico Valverde masuk setelahnya. Vinicius Junior baru masuk di menit ke-86, dan waktu yang tersedia tak cukup untuk ketiganya menambahkan pengaruh positif di lapangan.
“Terkait pergantian pemain, anda harus menyadari betul apa yang anda menghendaki di lapangan. Kami tak tampil buruk, makanya saya tunggu pergantian sampai menjelang berakhirnya laga,” kata Zidane membela keputusannya.
Meski udah mengumpulkan 33 poin, Madrid tak boleh ulang kehilangan poin di pertandingan selanjutnya, sebab Atletico yang udah mempunyai 35 poin masih mempunyai tabungan dua laga, supaya gap poin masih bisa melebar lebih jauh. Namun Zidane senantiasa kalem, dan percaya Atletico akan kehilangan poin cepat atau lambat.
“Musim masih panjang. Masih banyak pertandingan tunggu dan semua tim akan kehilangan poin. Yang penting, kami senantiasa jalankan pekerjaan kami dan terus berjuang,” menyadari entrenador asal Prancis itu.